Karo, Analisanews.id– Tingginya curah hujan beberapa hari ini ,khususnya di Desa Kuta Mbaru di Kecamatan Munte,dan Desa Pernantin di Kecamatan Juhar membuat Jalan penghubung kedua desa yang bertetangga tersebut terputus. Kejadian ini terjadi pada Selasa (7/1/2025) sekitar pukul 14.00 WIB di kawasan Juma Belinun, membuat kendaraan roda empat tidak dapat melintas, meskipun sepeda motor masih bisa melalui jalur tersebut.
Kapolsek Juhar, AKP Anggiat Nainggolan, S.H., bersama jajarannya segera turun ke lokasi untuk melakukan pemantauan dan memastikan keselamatan masyarakat yang melintasi area tersebut. Menurut AKP Anggiat Nainggolan,” curah hujan yang tinggi selama beberapa hari terakhir menyebabkan kerusakan pada jalan, sehingga akses transportasi antara kedua desa terganggu”.
Dalam upaya mengatasi permasalahan ini, pihak Polsek Juhar telah berkoordinasi dengan pemerintah desa setempat untuk mencari langkah sementara yang dapat meminimalisir dampak bagi masyarakat. Selain itu, pihak Polsek juga telah berkomunikasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Bina Marga Kabupaten Karo.
“Kami telah meminta pihak Dinas PU Bina Marga untuk melakukan pengecekan langsung di lokasi. Tim mereka sudah turun ke lapangan dan akan segera melaporkan kondisi jalan ini kepada Kepala Dinas PU agar perbaikan dapat dilakukan secepatnya,” ujar Kapolsek Juhar.
Sementara itu, masyarakat diimbau untuk berhati-hati saat melintasi jalur tersebut, terutama pengguna kendaraan roda dua yang masih dapat menggunakan jalan tersebut dengan terbatas.
Hingga saat ini, pihak terkait terus berupaya menangani permasalahan ini agar akses antara Desa Kuta Mbaru dan Desa Pernantin dapat kembali normal dalam waktu dekat. Kapolsek Juhar berharap perbaikan jalan ini dapat segera dilakukan agar aktivitas masyarakat tidak lagi terganggu.
#polrestanahkaro
#kapolretanahkaro
#humaspolrestanahkaro
(Giat Ginting)