Barang Bukti Politik Uang Sudah Jelas, Dalih Intimidasi Dinilai Mengaburkan Fakta

HAMDANI

- Redaksi

Rabu, 27 November 2024 - 13:48 WIB

5034 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy



Rokan Hilir – Pernyataan Amat, yang sebelumnya ditangkap warga di Dusun Kampung 3, Desa Pujud, karena diduga membagikan uang untuk pasangan calon (paslon) nomor urut 01 Afrizal Sintong – Setiawan, kini menuai sorotan tajam. Dalam klarifikasinya, Amat mengklaim bahwa dirinya diintimidasi hingga terpaksa membuat pengakuan.

Namun, pernyataan ini justru membingungkan publik. Sebelumnya, dugaan keterlibatan Amat sebagai pelaku politik uang telah disertai dengan barang bukti amplop berisi uang Rp200.000 dan kartu paslon 01, yang ditemukan warga saat kejadian. Kini, ia mengklaim bahwa pengakuannya dipaksakan.

Masyarakat Pertanyakan Konsistensi Pernyataan
Warga yang terlibat dalam penangkapan mempertanyakan sikap Amat yang dinilai tidak konsisten. Semalam, pelaku mengaku membagikan uang, namun kini berdalih dirinya dipaksa.

“Kalau memang tidak bersalah, katakan tidak sejak awal. Mengapa kemarin mengaku, sekarang bilang diintimidasi? Ini semakin menunjukkan bahwa ada ketidaksesuaian dalam pernyataannya,” ujar salah seorang warga.

Barang Bukti Tetap Ada
Meski Amat membantah, warga menegaskan bahwa barang bukti berupa amplop berisi uang dan kartu paslon 01 sudah jelas ditemukan di lokasi kejadian. Hal ini menjadi bukti kuat bahwa politik uang benar-benar terjadi, terlepas dari pengakuan Amat.

“Bukan soal pengakuannya saja, ada bukti fisik yang ditemukan. Apakah itu juga mau disangkal? Jika memang tidak ada hubungan dengan paslon, semestinya tim ASEET bersikap tegas dan transparan, bukan justru berdalih,” tambah seorang tokoh masyarakat.

Tim ASEET Diminta Tidak Berdalih
Tanggapan yang disampaikan oleh Tim Pemenangan ASEET melalui Datuk Sri Nasrudin Hasan juga dianggap sebagai upaya mengalihkan isu. Alih-alih memberikan klarifikasi tegas, pernyataan yang dibuat terkesan mencoba memainkan narasi intimidasi untuk menghindari substansi dugaan politik uang.

“Jika memang tidak bersalah, tunjukkan fakta dan bukti bahwa tidak ada keterlibatan. Jangan berdalih dengan narasi intimidasi. Klarifikasi ini malah terkesan semakin berbelit dan tidak fokus pada inti masalah,” tegas seorang pengamat politik lokal.

*Desakan Transparansi dan Proses Hukum*
Kasus ini menambah sorotan terhadap integritas penyelenggaraan Pilkada Rokan Hilir. Masyarakat berharap Panwaslu dan aparat penegak hukum bertindak tegas, memproses semua pihak yang terlibat, termasuk mengungkap aktor utama di balik dugaan politik uang ini.

“Jangan ada ruang untuk politik uang. Demokrasi harus berjalan bersih. Jika memang pelaku benar diintimidasi, proses hukum akan membuktikannya. Namun, semua barang bukti yang ditemukan tidak bisa diabaikan,” pungkas seorang warga lainnya.

Berita Terkait

Meriah! Syukuran Kemenangan H. Bistamam dan Jhony Charles Digelar Penuh Hikmat di Rokan Hilir
Babinsa Koramil 04/Kubu Giat Patroli Pelabuhan
Diduga Sarang Maksiat dan Peredaran Pil Setan, Warga Setempat Minta APH Tutup Karoke See You Di Bagan Barat
Kejagung Panggil Kepala BPKAD Rohil, Dugaan Korupsi Dana PI 10% Menguat
BPJS Tidak Berlaku RSUD dr. Protomo Bagansiapiapi Ketika Obat Tidak Ada
Petani Sawit di Rimbo Melintang Rugi Jutaan, Malah Dilaporkan Balik oleh Pencuri!”
Hampir Seluruh ASN di Rokan Hilir Diduga Terlibat Politik Praktis untuk Pasangan 01
Program Si Koncang Lumpuh Total: Miliaran Dana Menguap, Desa-Desa Terancam Bangkrut

Berita Terkait

Selasa, 14 Januari 2025 - 23:20 WIB

Akses Jalan Babahrot-Blangkejeren Kembali Normal, Respons Cepat Pj Gubernur dan Dinas PUPR Aceh Tuai Apresiasi

Selasa, 14 Januari 2025 - 19:09 WIB

Arif Fadillah: Persoalan PPPK di Aceh Harus Segera Diselesaikan dengan Solusi Konkret

Selasa, 14 Januari 2025 - 17:59 WIB

Polres Pidie Gelar Sosialisasi Dipa RKA – KL TA 2025 dan Penandatanganan Perjanjian Kinerja

Selasa, 14 Januari 2025 - 15:58 WIB

Program Bank Aceh Peduli Memberikan Kebermanfaatan Bagi Masyarakat dan Lingkungan

Selasa, 14 Januari 2025 - 15:45 WIB

Drs. Said Mandar, Putra Aceh Pertama Dilantik Sebagai Kakanwil Pemasyarakatan Maluku Utara

Senin, 13 Januari 2025 - 16:59 WIB

DPRA Tetapkan Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh pada 7 Februari 2025

Senin, 13 Januari 2025 - 15:42 WIB

Pemerintah Tambah Alokasi Pupuk Subsidi untuk Aceh, PUSDA Apresiasi Kinerja Distanbun Aceh

Minggu, 12 Januari 2025 - 19:07 WIB

Waled Nura, Temukan Banyak Ruang Inap Terbengkalai di RSUZA, Desak Perbaikan Segera

Berita Terbaru