MEDAN
Rasa duka mendalam tengah menyelimuti keluarga besar Ketua PAC PDI Perjuangan Kecamatan Medan Deli Guntur Parulian Turnip.
Duka tersebut menyusul berpulangnya Nedy Mahapati Turnip, putra sulung Guntur Turnip – Santi Br Silaban, Minggu (15/09/2024) pukuk 17.30 Wib, yang merupakan seorang pemuda yang dikenal sangat baik di lingkungannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sejumlah tokoh penting dan pejabat terkemuka turut menyampaikan belasungkawa atas kepergiannya yang begitu mengejutkan.
Di antara para tokoh yang turut berduka, Ketua DPD PDI Perjuangan Sumatera Utara, Rapidin Simbolon, Gubernur Sumut periode 2018-2023, Letjen TNI (Purn) Edy Rahmayadi, Ketua DPC PDI Perjuangan Medan yang juga Ketua DPRD Medan, Hasyim SE, Calon Walikota Medan Profesor Ridha, Ketua Kantor Hukum SBP Medan Ari Afwan SH dan lainnya, yang masing-masing menyampaikan ucapan belasungkawa mereka.
Melalui karangan bunga yang dikirimkan ke rumah duka di Perumahan Torganda, Medan Deli, serta pesan WhatsApp kepada Guntur Parulian Turnip, mereka memberikan penghormatan terakhir atas kepergian Nedy.
“Kami sangat berduka atas kepergian Nedy, seorang pemuda yang dikenal penuh dedikasi dan kebaikan hati,” ungkap Ketua Kantor Hukum SBP Medan Ari Afwan.
Ratusan hingga ribuan pelayat datang silih berganti ke rumah duka untuk menyampaikan belasungkawa dan memberikan penghormatan terakhir mereka kepada almarhum.
Suasana haru terlihat di setiap sudut, dengan banyak yang mengenang kebaikan hati dan kepribadian Nedy yang selalu rendah hati dan bersahabat tersebut.
Kepergian Nedy Mahapati Turnip atas penyakit yang dideritanya, menjadi kehilangan besar, terutama bagi keluarga dan lingkungan sekitar yang mengenalnya sebagai sosok yang peduli dan penuh semangat dalam setiap kegiatannya.
Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini.(AVID)