KAKI Minta Walikota Surabaya Pecat RW 10 Kelurahan Ujung Dinilai Melawan Perda No 4 Tahun 2017 Pasal 17

ANALISA NEWS

- Redaksi

Minggu, 28 Juli 2024 - 15:55 WIB

5020 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SURABAYA – Rukun Warga merupakan lembaga pemerintah yang terdiri dari beberapa kelompok RT di suatu Desa/ Kelurahan dan dipimpin oleh satu ketua RW. Sedang RT adalah Rukun Tetangga yang menghimpun beberapa Kepala Keluarga atau KK disetiap Kelurahan dan dipimpin oleh satu ketua.

Tugas RW membina warga setempat agar hidup dalam kekeluargaan. Membantu dalam pelayanan masyarakat yang menjadi tugas pemerintah daerah. Membuat laporan atas keberlangsungan kehidupan warga yang sekiranya perlu dilaporkan. Membuat laporan atas kegiatan organisasi secara berkala.

Pasalnya ABDUL HADI RW 10 Keluruhan Ujung Kecamatan Semampir Kota Surabaya menolak penandatanganan pengantar pembuatan pernyataan Ahli Waris atasnama Moelyono alamat Sawah Polo SR 4/23 RT 06 yang telah diajukan oleh ahli waris melalui ketua RT Sajuri ditolak secara tidak hormat dan meminta pernyataan rumah tidak masalah dari pengadilan Negeri Surabaya, Ahad (28/07/2024).

Menyikapi kinerja RW 10 Abdul Hadi atas penolakan penandatanganan pengantar pembuatan pernyataan Ahli Waris, Moh Hosen Aktivis Komite Anti Korupsi Indonesia (KAKI) Dewan Pimpinan Wilayah Provinsi Jawa Timur mengatakan bahwa RW tersebut dinilai telah berani melawan Perda No 4 Tahun 17 Pasal 17 tentang tugas dan kewajiban sebagai Ketua Rukan Warga (RW),” Ahad (28/07/2024).

KAKI meminta Eri cahyadi Walikota Surabaya memanggil camat Semampir dan Lurah Ujung untuk memecat Abdul Hadi RW 10 karena sudah berani melawan dan menentang kebijakan pemerintah kota Surabaya yang sudah diundangkan dalam rapat paripurna oleh Pemkot dan DPRD Kota Surabaya pada tahun sebelumnya.

Dinilai kebijakan kebaikan dan kepedulian Wali Kota Surabaya terhadap Warga Sawah Polo SR 04/23 dirusak oleh RW 10 Abdul Hadi dan ini bisa menjadi bumerang dikala Pilwali berlangsung dengan dalih Wali Kota Surabaya tidak mampu menata bawahannya dengan baik sehingga kepercayaan masyarakat mulai berkurang selama menjadi walikota dalam artian dianggap gagal,” ungkap Aktivis KAKI.

Penulis:

Berita Terkait

Ana Sopanah The Inspiratif Woman, Memberdayakan Perempuan untuk Masyarakat Sejahtera
Perhitungan Ulang Surat Suara 10 TPS Desa Langkap di Provinsi, KAKI Nilai Ketua KPU AANG Tidak Hargai Gakkumdu Bangkalan
Polda Jatim Tetapkan Tersangka 4 Kades di Bojonegoro Diduga Korupsi Dana BKK
Ada Apa Dengan Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Lamban Dalam Melengkapi Berkas TPPU 378 Serta 480 Kasus Investasi Bodong
Pelita Prabu Jawa Timur Dukung Anti Korupsi dan Kawal Kemenangan Prabowo Gibran 2024-2029
Pimpin Rakernis, Kadiv Humas Minta Jajaran Jaga Kepercayaan Masyarakat
Barack Obama: A Legacy of Progress and Change

Berita Terkait

Rabu, 11 September 2024 - 03:57 WIB

NOMADS! Festival 2024: REMA dan Shenseea Siap Panaskan Panggung di Bali

Rabu, 11 September 2024 - 03:29 WIB

Pentingnya Perlindungan Data Pribadi Pada Bisnis Anda melalui Standar ISO 27701

Rabu, 11 September 2024 - 03:25 WIB

Telkom Dukung Upskilling UMKM dan Pegiat Marketing Melalui Talkshow Marketers Talk Vol. 2 bersama IMA Chapter Makassar dan Monev Indonesia

Rabu, 11 September 2024 - 02:00 WIB

Surya Indo Plastic Luncurkan Dome Delights: Kemasan Single-Serve yang Sempurna untuk Kue dan Makanan Penutup

Rabu, 11 September 2024 - 00:35 WIB

Menyatukan Olahraga dan Seni, BINUS @Kemanggisan Rayakan Hari Olahraga Nasional dengan Mendapatkan Rekor MURI

Selasa, 10 September 2024 - 15:00 WIB

Maxy Academy Luncurkan Badge Digital Terbaru untuk Peserta Bootcamp

Selasa, 10 September 2024 - 09:46 WIB

Cara Mengatasi PMS di Rumah, Patut Dicoba!

Selasa, 10 September 2024 - 09:16 WIB

Tokocrypto Raih Lisensi PFAK: Perkuat Posisi sebagai Pemain Utama Kripto di Indonesia

Berita Terbaru