UB Dan Divif 2 Kostrad Jalin Kerjasama

ANALISA NEWS

- Redaksi

Kamis, 20 Juni 2024 - 14:58 WIB

50148 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Malang, –Pangdivif 2 Kostrad Mayjen TNI Anton Yuliantoro, S.I.P., M.Tr.(Han)., melaksanakan kunjungan ke Universitas Brawijaya Malang, didampingi para Asisten Kasdivif 2 Kostrad dan Bapak Rudi (tenaga ahli pertanian Divif 2 Kostrad), Malang, pada Kamis siang (20/06/2024).

Sebelumnya, Menteri Pertanian Indonesia (Mentan RI) Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman bersama TNI AD telah menjalankan kerjasama program ketahanan pangan nasional yang merupakan strategi pertahanan negara, melalui komitmen Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc. yang dijuluki “Bapak Pangan” siap membantu pemerintah membuka lahan baru dan memanfaatkan lahan tidur untuk menumbuhkembangkan sektor pertanian.

Universitas Brawijaya telah lama dikenal memiliki segudang tokoh yang professional dalam bidang pertanian dan risetnya. Atas dasar tersebut Pangdivif 2 Kostrad Mayjen TNI Anton Yuliantoro, S.I.P., M.Tr.(Han)., beserta Rektor UB Prof. Widodo, S.Si., M.Si., Ph.D.Med.Sc., didampingi Prof. Dr. Muchamad Ali Safaat, SH., MH. Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Sumber Daya, Bapak Agung Sugeng Widodo, ST., MT.,Ph.D Direktur kerjasama dan internasionalisasi dan Dr. Afifuddin Latif Adiredjo, S.P., M.Sc., Wakil Dekan I Bidang Akademik Fakultas Pertanian UB di ruang rektor, duduk bersama saling bertukar pikiran dengan penuh keakraban. Berdiskusi tentang rencana kerjasama ketahanan pangan nasional khususnya wilayah Jawa Timur.

Pangdivif 2 Kostrad menuturkan, “Divif 2 Kostrad akan menjadi pilot project dalam rangka ketahanan pangan nasional jika kerjasama dengan UB ini berhasil.” Panglima menjamin keamanan, tenaga, kelompok tani hingga investor sementara bibit dan pupuk oleh Kementan. Bak gayung bersambut, Rektor UB Prof. Widodo, S.Si., M.Si., Ph.D.Med.Sc. beserta staf dan tenaga ahli dengan segenap keyakinan siap mendukung segala sesuatu yang dibutuhkan baik itu tenaga ahli riset, pembibitan sampai dengan teknologi demi keberhasilan project tersebut.

Agenda selanjutnya selain membahas ketahanan pangan, UB dan Divif 2 Kostrad juga menjajaki kembali kerjasama yang telah terjalin sebelumnya diantaranya dalam bentuk pelatihan kepemimpinan, kedisiplinan dan bela negara untuk mahasiswa baru. Kedua belah pihak menilai bahwa penting untuk menjauhkan para generasi muda dari hal negative yang dapat merusak mental bangsa antara lain Disrespect, Narkoba, Radikalisme, Seks bebas, judi online sampai dengan war by design. Sehingga dengan adanya pelatihan kepemimpinan, kedisiplinan dan bela negara tersebut akan menumbuhkembangkan sikap saling menghargai, rasa senasip sepenanggungan, jiwa korsa dan yang terpenting adalah rasa cinta dan bela tanah air.

Ditemui media UBTV Panglima menyampaikan harapan kedepan “Tercipta sinergitas yang baik antara TNI AD, Kementerian terkait dan UB sehingga program ketahanan pangan ini dapat berjalan dengan baik sesuai dengan tujuan dan sasaran yang diharapkan oleh pimpinan termasuk kami juga ingin memberikan perhatian kepada adik-adik generasi muda mahasiswa baru supaya mereka tidak ikut-ikutan terkait ancaman radikalisme dan lain-lain” pungkas Pangdiv. (Pendiv 2)

Berita Terkait

Mengenal Lebih Dekat Fahd El Fouz A Rafiq Calon Ketua Umum Karang Taruna Nasional Periode 2025 -2030
BiJaK Hadapi Sengketa Pilkada di MK, Kuasa Hukum: Gugatan Tidak Berdasar
Minta Takedown Berita Negatif PLN di Sejumlah Media, Siapa Inisiator Suap?
APRESIASI MASYARAKAT ATAS OPERASI LILIN JAYA 2024 Jabal Nur, Politisi PAN, Berikan Apresiasi atas Kinerja POLRI
KEBERHASILAN OPERASI LILIN: BUKTI NYATA SINERGI APARAT KEAMANAN DAN MASYARAKAT DALAM MENJAGA KEDAMAIAN BANGSA
GARMASI Desak Presiden Evaluasi Bupati Pasangkayu serta eks Perusda BUMD Terkait Dugaan Korupsi yang merugikan keuangan negra dan dugaan Penipuan Rp8 Miliar terhadap investor asing (China)
GARMASI akan Geruduk Istana, KPK RI, dan Mabes Polri, Tuntut Usut Dugaan Korupsi dan Penipuan Rp8 Miliar yang diduga Libatkan Bupati Pasangkayu dan dirut prusda (BUMD)
Mahasiswa dan Masyarakat Desak DPR RI Segera Sahkan RUU Perampasan Aset

Berita Terkait

Selasa, 21 Januari 2025 - 12:56 WIB

Forum Konsultasi Publik Acuan Awal RKPD Tahun 2026

Senin, 20 Januari 2025 - 23:24 WIB

Polres Tanah Karo Gelar Makan Bergizi Gratis di TK Kemala Bhayangkari Kabanjahe

Minggu, 19 Januari 2025 - 00:55 WIB

Polres Karo Deteksi Dini Jalur Wisata Antisipasi Gangguan Akibat Cuaca Hujan

Sabtu, 18 Januari 2025 - 21:46 WIB

Polres Tanah Karo Siaga Amankan jalur Wisata Kota Berastagi

Jumat, 17 Januari 2025 - 20:06 WIB

Polres Tanah Karo Berhasil Ungkap Sindikat Perdagangan Anak di Bawah Umur dan Menahan Empat Tersangka

Kamis, 16 Januari 2025 - 16:36 WIB

Anak Cucu Cicit Pdt DM Sinukaban Gelar Acara Ibadah Syukuran Tahun Baru 2025

Kamis, 16 Januari 2025 - 15:25 WIB

Patroli Dialogis Polsek Munte Sampaikan Pesan Kamtibmas kepada Petani

Rabu, 15 Januari 2025 - 22:17 WIB

Sosialisasi Program Jaga Desa dan Pembangunan Rumah Restorative Justice

Berita Terbaru

Daerah

Forum Konsultasi Publik Acuan Awal RKPD Tahun 2026

Selasa, 21 Jan 2025 - 12:56 WIB